Connect with us

Hi, what are you looking for?

NASIONAL

Bantah Terima Suap, Nurdin Abdullah Bawa Nama Tuhan


Bantah Terima Suap, Nurdin Abdullah Bawa Nama Tuhan
Mothercare Indonesia

 


Telegraf – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak mau ambil pusing dengan pernyataan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Nurdin Abdullah yang membantah menerima suap dan gratifikasi terkait pengadaan barang dan jasa, perizinan dan pembangunan infrastruktur di lingkungan Pemprov Sulsel Tahun Anggaran 2020-2021. Bahkan, dalam bantahannya itu, Nurdin juga menyebut nama Tuhan.

Plt Jubir KPK, Ali Fikri mengatakan, bantahan dari para tersangka merupakan hal biasa dan hak yang bersangkutan untuk membela diri.

Namun, ia menegaskan, KPK telah mengantongi bukti yang kuat atas keterlibatan Nurdin dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi itu.

“Tersangka membantah hal biasa dan itu hak yang bersangkutan. Kami tegaskan, KPK telah memiliki bukti yang kuat menurut hukum terkait dugaan tindak pidana korupsi dimaksud,” kata Ali melalui keterangannya (01/03/2021).

KPK juga telah mengingatkan kepada para tersangka maupun para pihak lainnya untuk koperatif. Salah satunya dengan memenuhi panggilan pemeriksaan dan menyampaikan keterangan sebenarnya di hadapan penyidik.

Citibank PH Credit cards

“Kami harap para tersangka dan pihak-pihak lain yang nanti kami panggil dan diperiksa dalam perkara ini agar kooperatif menerangkan fakta-fakta sebenarnya yang mereka ketahui di hadapan penyidik,” tegasnya.

KPK menetapkan Nurdin Abdullah bersama Sekretaris Dinas PUPR Provinsi Sulawesi Selatan, Edy Rahmat dan Direktur PT Agung Perdana Bulukumba (APB) Agung Sucipto sebagai tersangka kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait pengadaan barang dan jasa, perizinan dan pembangunan infrastruktur di lingkungan Pemprov Sulsel Tahun Anggaran 2020-2021.

Nurdin diduga telah menerima suap sebesar Rp 2 miliar dari Agung melalui Edy Rahmat. Tidak hanya suap, Nurdin juga diduga menerima gratifikasi dari kontraktor lainnya senilai Rp 3,4 miliar.

Advertisement. Scroll to continue reading.
Baca Juga:  Teropong Leader Award 2020  Nobatkan 16 Tokoh Berikut Nama Namanya

Usai diperiksa penyidik, Nurdin mengklaim tak tahu menahu mengenai transaksi suap antar Agung dan Edy yang merupakan orang kepercayaannya. Bahkan, Nurdin mengucap sumpah atas nama Tuhan untuk membantah keterlibatannya dalam kasus suap itu.

“Tidak tahu apa-apa kita, ternyata si Edy itu melakukan transaksi tanpa sepengetahuan saya. Sama sekali tidak tahu. Demi Allah. Demi Allah,” katanya.

Meski membantah telah menerima suap, tetapi Nurdin meminta maaf kepada masyarakat Sulawesi Selatan atas kasus yang telah menjeratnya ini.

H&M (Hennes & Mauritz) / CPS

Ya saya mohon maaf untuk masyarakat Sulsel,” ungkapnya.


Photo Credit: Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi terkait pengadaan barang dan jasa, perizinan dan pembangunan infrastruktur di lingkungan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. FILE/Dok/Herman

 

Didik Fitrianto
Latest posts by Didik Fitrianto (see all)
Citibank PH Loans

H&M (Hennes & Mauritz) / CPS





Source link

Bagikan Artikel
Click to comment

Lainnya Dari BuzzFeed

EDUKASI

️Play Radio 🎶 BuzzFeed – Kita mengetahui bahwa Indonesia sebentar lagi akan memasuki tahun pesta demokrasi di era modern. Sampai saat ini, walaupun Pilkada...

FEED

️Play Radio 🎶 Matamata.com – Pamer Bokong Tanpa Sehelai Benang saat Pakai Bikini, Anya Geraldine Bikin Istighfar: Kamu Kok Kelewatan Anya Geraldine kembali bikin...

FEED

️Play Radio 🎶 JawaPos.com – DPRD Sumatera Utara (Sumut) menyoroti pergantian direksi dan komisaris Bank Sumut. Pergantian petinggi bank daerah itu disebut tidak sesuai...

FEED

️Play Radio 🎶 PERJUANGAN tenaga medis seperti dokter dan perawat di berbagai fasilitas kesehatan seperti rumah sakit, klinik, maupun puskesmas saat pandemi Covod-19 harus...

FEED

️Play Radio 🎶 SuaraCianjur.Id- Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan penggeledahan di kediaman Dito Mahendra yang terletak di kawasan Jakarta Selatan, Senin (13/3/2023) malam. Hal...

FEED

️Play Radio 🎶 TEMPO.CO, Jakarta – Jajaran Reskrim Polsek Cimanggis menyambangi alamat KTP yang diduga korban begal berjalan kaki setelah dirampas motor dan HP-nya...

HEADLINE

️Play Radio 🎶 PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) menyatakan menyiapkan sejumlah aksi korporasi di tahun ini. Perusahaan sedang mempertimbangkan melakukan aksi anorganik dengan melakukan...

HEADLINE

️Play Radio 🎶 Bank Sentral Eropa kembali menaikkan suku bunga acuan mencapai 50 basis poin di tengah gejolak pasar keuangan yang dipicu kejatuhan tiga...

Advertisement
close