Jakarta (ANTARA) – Kapten Satria Muda Pertamina Jakarta, Abraham Damar Grahita, resmi menjadi anggota kedua dalam “2.000 Points Club” di IBL, setelah mencetak 19 poin dalam laga melawan Prawira Bandung di C-Tra Prawira Arena, Sabtu malam (11/1).
Abraham kini menyusul pemain Pelita Jaya Jakarta, Andakara Prastawa Dhyaksa, yang lebih dahulu mencapai angka tersebut pada musim 2023.
Pencapaian Abraham menjadi lebih istimewa karena ia sempat absen dalam satu musim IBL pada 2023, lantaran berkompetisi di liga bola basket Jepang. Namun, ia hanya memerlukan musim 2024 dan satu laga di musim 2025 untuk melengkapi 2.000 poinnya di IBL.
Pada musim 2024, Abraham menutup kompetisi dengan total 1.994 poin, sehingga hanya membutuhkan enam poin lagi untuk mencapai tonggak sejarah tersebut.
Baca juga: Abraham Damar siap emban tugas sebagai Kapten Satria Muda
Baca juga: Satria Muda tahan kebangkitan Prawira di Bandung
Dalam laga melawan Prawira, Abraham mencapainya di tiga menit awal pertandingan melalui satu tembakan tiga angka dan sebuah three-point play.
“Dua ribu poin ini, jujur saya tidak pernah menghitungnya. Namun yang jelas milestone ini saya persembahkan untuk pendukung saya sejak pertama kali saya ada di liga ini, dan pendukung Satria Muda. Semoga kami bisa jadi juara tahun ini,” ujar Abraham seperti dikutip dari laman IBL.
Andakara Prastawa Dhyaksa, yang lebih dahulu mencetak 2.000 poin pada musim 2023, merupakan salah satu pemain andalan Timnas Bola Basket Indonesia dalam beberapa tahun ke belakang. Namun kini tidak hanya Prastawa dan Abraham, pemain Dewa United Banten, Kaleb Ramot Gemilang, juga akan menyusul.
Kini, Kaleb berada di ambang pencapaian tersebut dengan koleksi 1.955 poin. Kaleb hanya membutuhkan 45 poin lagi untuk menyusul Abraham dan Prastawa.
Baca juga: Tiga tim kalah di kandang pada hari pertama IBL 2025
Baca juga: Pelita Jaya dominasi Dewa United di laga pembuka IBL 2025
Pewarta: Aditya Ramadhan
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2025